ACCOUNTABILITY OF TAX RECEIVABLE MANAGEMENT: A CASE STUDY AT DIRECTORATE GENERAL OF TAXES

DOI:

https://doi.org/10.29303/akurasi.v6i2.432

Penulis

  • Asqolani Asqolani Politeknik Keuangan Negara STAN
  • Nina Andriana PKN STAN
  • Miftahul Hadi PKN STAN
  • Nur Fathoni PKN STAN

Kata Kunci:

Akuntabilitas, Piutang Pajak, Global Accountability Report, OECD Principles of Corporate Governance, Laporan Hasil Audit

Abstrak

Piutang pajak yang dikelola oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP) memiliki potensi penerimaan negara yang sangat besar namun juga berpotensi merugi negara jika tidak dikelola dengan baik. Hal ini terlihat dari hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK) yang menemukan ketidakcukupan administrasi piutang pajak dengan nilai lebih dari Rp 20 triliun dan berulang dari tahun-tahun sebelumnya. Novelti dari penelitian ini adalah penggunaan pendekatan Global Accountability Project (GAP) dan OECD Principles of Corporate Governance untuk melihat sejauh mana akuntabilitas pengelolaan piutang pajak dengan DJP sebagai objek penelitian. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif menggunakan data primer, wawancara dengan DJP, BPK, dan Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan (ITJEN) dan data sekunder, terkait kinerja capaian selama 2019-2022. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum akuntabilitas pengelolaan piutang pajak oleh DJP sudah baik namun ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan, seperti perbaikan administrasi dan pengawasan piutang jatuh tempo dengan menambahkan sistem peringatan dini, penambahan juru sita yang mumpuni, perlunya pengaturan denda pajak yang belum diterbitkan, meningkatkan kerja sama dengan pihak ketiga, dan meningkatkan anggaran penagihan pajak.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Bachri, B. S. (2010). Meyakinkan validitas data melalui triangulasi pada penelitian kualitatif. Jurnal Teknologi Pendidikan, 10(1), 46–62.

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). (2023). Laporan Hasil Pemeriksaan atas Sistem Pengendalian Intern Laporan Keuangan Pemerintah Pusat tahun 2022.

Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. (2019). Laporan Akuntabilitas Kinerja (LAKIP/LAPKIN). https://www.bpkp.go.id/puslitbangwas/konten/2019/LAKIP (accessed 3 November 2023)

Blagescu, M., de Las Casas, L., & Lloyd, R. (2005). Pathways to accountability (Vol. 19). London: One World Trust.

Bovens, M. (2007). Analysing and assessing accountability: A conceptual framework 1. European Law Journal, 13(4), 447–468. https://doi.org/10.1111/j.1468-0386.2007.00378.x

Carroll, C. E. (2016). The SAGE encyclopedia of corporate reputation. Sage Publications. https://doi.org/10.4135/9781483376493.n145

Christy, Y., Setiana, S., & Cintia, P. (2017). Efektivitas penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) pada pemerintahan daerah Kota Bandung (Studi kasus pada Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan; Bagian Umum dan Perlengkapan dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik). Jurnal Akuntansi, 9(2). https://doi.org/10.28932/jam.v9i2.469

Dartini, G., & Jati, I. K. (2016). Pemahaman akuntansi, transparasi, dan akuntabilitas pada kepatuhan wajib pajak badan. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 17(3), 2447–2473.

del Vasto, P. H., Del Campo, C., Urquía-Grande, E., & Jorge, S. (2019). Designing an accountability index: A case study of South America Central Governments. Central European Journal of Public Policy, 13(2), 1–14. https://doi.org/10.2478/cejpp-2019-0009

Du Preez, H. (2018). Constructing the fundamental principles of taxation through triangulation. The ATA Journal of Legal Tax Research, 16(2), 25–45. https://doi.org/10.2308/jltr-52190

Hammer, M. (2018). Pathways to accountability II, the revised global accountability framework. London: One World Trust.

Imam, G. (2013). Metode Penelitian Kualitatif Teori dan Praktik. Jakarta: Bumi Aksara.

Jensen, M. C., & Meckling, W. H. (1976). Theory of the Firm : Managerial behavior, agency costs and ownership structure. Journal of Financial Economics, 3(North Holland Publishing Company), 305–360. https://doi.org/10.1177/0018726718812602

Jesover, F., & Kirkpatrick, G. (2005). The revised OECD principles of corporate governance and their relevance to non‐OECD countries. Corporate Governance: An International Review, 13(2), 127–136. https://doi.org//10.1111/j.1467-8683.2005.00412.x

Kaur, A., & Lodhia, S. K. (2019). Sustainability accounting, accountability and reporting in the public sector: An overview and suggestions for future research. Meditari Accountancy Research. https://doi.org/10.1108/MEDAR-08-2019-510

Kementerian Keuangan. (2023). Laporan Keuangan Pemerintah Pusat 2022.

Keping, Y. (2018). Governance and good governance: A new framework for political analysis. Fudan Journal of the Humanities and Social Sciences, 11(1), 1–8. https://doi.org/10.1007/s40647-017-0197-4

Lührmann, A., Marquardt, K. L., & Mechkova, V. (2020). Constraining Governments: New Indices of Vertical, Horizontal, and Diagonal Accountability. American Political Science Review, 114(3), 811–820. https://doi.org/10.1017/S0003055420000222

Mallinson, S., & Suter, E. (2017). Governance and accountability. Handbook Integrated Care, 149–163. https://doi.org/10.1007/978-3-319-56103-5_10

Moleong, L. J. (2007). Metode penelitian kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

OECD. (2004). The OECD principles of corporate governance. Contaduría y Administración, 216. https://doi.org/10.22201/fca.24488410e.2005.562

Office of Assistant to Deputy Cabinet Secretary for State Documents & Translation. (2021). Law on Harmonization of Tax Regulations Used to Address COVID-19 Disruptions, Minister Says. https://setkab.go.id/en/law-on-harmonization-of-tax-regulations-used-to-address-covid-19-disruptions-minister-says/ (accessed 2 November 2023).

Pärl, Ü., Paemurru, E., Paemurru, K., & Kivisoo, H. (2020). Dialogical turn of accounting and accountability integrated reporting in non-profit and public-sector organisations. Journal of Public Budgeting, Accounting & Financial Management. https://doi.org/10.1108/JPBAFM-11-2019-0178

Puspasari, E. (2016). Efektivitas Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabbupaten Purworejo. Journal of Public Policy and Administration Research, 1(3), 501–513.

Putri, N. P., Tanno, A., & Kurniawan, R. (2019). Pengaruh sistem administrasi perpajakan modern, akuntabilitas dan sanksi perpajakan terhadap kepatuhan wajib pajak. Jurnal Benefita, 4(2), 386–398.

Rosliyati, A. (2018). Pengaruh implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) terhadap penerapan good governance. Jurnal Wawasan Dan Riset Akuntansi, 1(2), 66–79. https://doi.org/10.25157/jwr.v1i2.1257

Rukajat, A. (2018). Pendekatan penelitian kualitatif (Qualitative research approach). Yogyakarta: Deepublish.

Safitri, D. (2016). Pengaruh pelatihan teknis perpajakan, profesionalisme, akuntabilitas, perencanaan pemeriksaan pajak, batasan waktu dan konflik peran terhadap kinerja pemeriksa pajak (Studi empiris pada pemeriksa pajak yang terdaftar di KPP se-Kota Pekanbaru). Jurnal Akuntansi (Media Riset Akuntansi & Keuangan), 5(1), 83–98.

Schillemans, T., & Busuioc, M. (2015). Predicting public sector accountability: From agency drift to forum drift. Journal of Public Administration Research and Theory, 25(1), 191–215. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.4135/9781483376493.n145

Scott, W. R. (2009). Financial Accounting Theory. Fouth Edition. http://dx.doi.org/10.1016/j.tws.2012.02.007

Sinaepon, D., Sabijono, H., & Kalalo, M. Y. B. (2022). Evaluasi penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah berdasarkan PP RI Nomor 29 Tahun 2014 pada Pengadilan Militer III-17 Manado. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 10(4), 50–61. https://doi.org/https://doi.org/10.35794/emba.v10i4.43655

Subagyo, A. (2020). Aplikasi Metode Riset: Praktik Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan Mix Methods. Malang: Inteligensia Media.

United Nations Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (UNESCAP). (2009). What is Good Governance? https://www.unescap.org/resources/what-good-governance (accessed 3 November 2023).

Unduhan

Diterbitkan

2023-12-28

Cara Mengutip

Asqolani, A., Andriana, N. ., Hadi, M., & Fathoni, N. (2023). ACCOUNTABILITY OF TAX RECEIVABLE MANAGEMENT: A CASE STUDY AT DIRECTORATE GENERAL OF TAXES. Akurasi : Jurnal Studi Akuntansi Dan Keuangan, 6(2), 415–436. https://doi.org/10.29303/akurasi.v6i2.432

Terbitan

Vol 6 No 2 (2023): Akurasi: Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan, Desember 2023

Bagian

Articles

Lisensi

Penulis yang menerbitkan artikelnya di Akurasi: Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan menyetujui ketentuan berikut:

  • Penulis tetap memegang hak cipta atas artikel yang diterbitkan.
  • Penulis memberikan hak publikasi pertama kepada Akurasi: Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan.
  • Artikel dilisensikan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional (CC BY-SA 4.0).
  • Lisensi ini mengizinkan siapa pun untuk menyalin, mendistribusikan, menampilkan, dan mengadaptasi artikel untuk tujuan apa pun, termasuk komersial, selama mencantumkan kredit yang sesuai kepada penulis dan sumbernya, serta karya turunan harus didistribusikan di bawah lisensi yang sama.
  • Semua artikel yang diterbitkan bersifat akses terbuka dan dapat digunakan untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan ilmiah.

Lisensi: Lisensi CC BY-SA 4.0
Karya ini dilisensikan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.